Menu

Kampanye Negatif dari Uni Eropa, jadi Salah Satu Faktor Turunnya Harga Sawit di Riau

M. Iqbal 23 Apr 2019, 14:54
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM - Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit di Riau saat ini mengalami penurunan. Pihak Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau mencatat jika ada penurunan harga periode 24 - 30 April 2019 untuk kelompok umur 10 - 20 tahun adalah sebesar Rp 24,37/Kg.

Menurut penuturan Kasi Promosi dan Menjamin Mutu Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau, Tengku Neni Mega Ayu mengatakan jika ada beberapa faktor penyebab penurunan harga sawit di Riau pekan ini.

"Penyebabnya itu ada dua, yakni dari segi faktor internal dan faktor eksternal," kata Tengku Neni kepada Riau24.com, Selasa, 23 April 2019.

zxc1

Dia menjelaskan, untuk faktor internal penyebab turunnya harga TBS pada periode ini karena turunnya harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.

Untuk harga jual CPO, PTPN V mengalami penurunan sebesar Rp 143,75/Kg, Astra Agro Lestari Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 163,63/Kg, Asian Agri Group mengalami penurunan harga sebesar Rp 151,46/Kg, dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp 130,67/kg dari harga minggu lalu. 

"Sedangkan untuk harga jual kernel, Asian Agri Group mengalami penurunan sebesar Rp 101,00/Kg dan PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan sebesar Rp 213,00/kg dari harga minggu lalu," jelas Tengku Neni.
zxc2

Kemudian, dari segi faktor eksternal penurunan harga TBS dipengaruhi oleh adanya sentimen negatif seperti kampanye negatif dari Uni Eropa terhadap minyak nabati dari kelapa sawit.

"Pasar juga masih menanti akhir perundingan dagang antara AS dan China, hal ini juga bisa menjadi sentimen negatif karena China akan meningkatkan permintaan minyak kedelai dari AS," tuturnya.

Tak hanya itu, momentum jelang Ramadhan yang umumnya bisa mendorong harga CPO naik, karena ada pembelian untuk pasokan, di tahun ini dirasa belum cukup kuat.