RIAU24.COM - Sabtu 8 Juni 2019, Cuitan Politisi Partai Demokrat, Andi Arief di media sosial (Medsos) kembali buat heboh. Andi Arief sebut masih ada rahasia yang tersimpan mengenai terpilihnya Sandiaga Uno sebagai Cawapres 02 mendampingi Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikan Andi Arief lewat akun twitternya. "Tidak ada pandangan subjektif pada Sandi uno dari Partai Demokrat, SBY dan AHY. Berdasarkan survey saat itu, Sandi Uno teridentifikasi politik SARA, sehingga sulit menang di Jateng dan Jatim yang pemilihnya besar. Pak Prabowo keras kepala dan meninggalkan Demokrat. Kini terbukti," cuit @AndiArief__.

"Meski tidak yakin akan kemenangan 02, namun Partai Demokrat, SBY dan AHY tetap berupaya mencari jalan yang benar agar 02 menang. Berkali2 pertemuan mengusulkan sesuatu yg positif namun selalu ditolak oleh 02. Kawan yg baik adalah yg mengajarkan hal benar," sambung @AndiArief__.

"Pelajaran buat semua yang akan ikut capres dan cawapres, agar memperhatikan survey sebagai alat bantu kemanangan. Punya uang banyak namun survey tidak berpeluang dalam level pilpres jangan memaksakan diri," tambah @AndiArief__.

"Ada hal yang tidak pantas saya kemukakan soal mengapa Pak Prabowo memaksakan wakilnya Sandi Uno. Biarlah itu menjadi rahasia Partai Demokrat, SBY dan AHY. Namun sejarah mencatat bahwa Partai Demokrat, SBY dan AHY sudah menunjukkan jalan menang namun ditolak Pak Prabowo," tutup @AndiArief__.

Langsung saja kicauan Andi Arief itu dikomentari netizen atau warganet. Apalagi memang, sebelum Sandiaga Uno jadi Cawapres. Nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terlebih dahulu masuk kandidat.

@Uki23: "Kelas anda kok masih sama aja, dari sejak Pro 02 sampai seolah anti 02. Dari dulu cuma mampu berstatement di tatanan menciptakan prasangka."

@Julian303: "Sebaiknya kalau mau ngoceh setelah keputusan mk bro , anda ini nggak tau adab , tatacara, dan tatakrama, sopan santun juga."

@HendraSuhaimi: "Maksudnya jk AHY wapres PS pasti menang?"

@JacksVein: "Tahhhhh semakin terang benderang bahwa bergabungnya hanya untuk naikkan AHY. Kalian menunggu momen yg tepat."

@lonewolf_indo: "Tweet yang aneh, kenapa udah tau dari awal begini kenapa ga gabung ke 01 dari awal."

@Betieee: "Tidak mungkin demokrat menunkkan jalan menang, klu memang sudah ada strategi utk menang, kenapa dalam pemilihan kegislatif hampir disetiap provinsi kalah."