Menu

Putra Ulama NU ini Buat Polling Tentang Pemindahan Ibu Kota, Begini Respon Netizen

M. Iqbal 31 Jul 2019, 12:30
Ustaz Hilmi Firdausi
Ustaz Hilmi Firdausi

RIAU24.COM - Pemerintah telah menetapkan jika Pulau Kalimantan menjadi tempat pemindahan ibu kota yang saat ini berada di DKI Jakarta. Tapi saat ini, pemerintah belum memastikan daerah mana yang akan dijadikan sebagai pusat pemerintahan RI nantinya.

Terkait kabar pemindahan tersebut, Ustaz Hilmi Firdausi membuat sebuah polling untuk para netizen soal pemindahan ibukota tersebut.

"Setujukah anda kalau Ibu Kota dipindahkan ke Kalimantan ? Silahkan dijawab sekalian kasih alasannya yang rasional tanpa caci maki yaa...," kicau putra dari ulama NU KH Amin Afandi itu, Rabu, 31 Juli 2019.
zxc1

Dari pantauan akun Twitter Ustaz Hilmi, saat ini hasil polling tersebut menyatakan 15 persen setuju dan 85 persen menyatakan tidak setuju. Dan polling tersebut mendapatkan perolehan suara sebanyak 2ribuan suara.

Para netizen memberikan tanggapan tentang polling yang dibuat oleh Ustaz Hilmi tersebut. Ini tanggapan netter.

"Klo menurut aku si ya..harusnya presiden ngurusin dulu perekonomian yg makin anjlok, utang negara makin numpuk..ga usah sok sok-an mo mindahin ibu kota, emang kaga perlu biaya??," ujar @puspitasari86.
zxc2

"Tidak setuju,masih byk yg perlu di benahi di negara ini selain mempermasalahkan pindahnya ibu kota pak ustad,
Daripada Anggaran utk pindah ibu kota,mendingan utk bayar hutang negara atau utk kepentingan rakyat,contoh kecil masih byk sekolah Dasar yg bangunannya nyaris ambruk," komentar @kania_thea.

"Tidak setuju, karena utk memindahkan ibukota negara butuh anggaran yg sangat besar. Yg dibutuhkan skrg adalah perbaikan ekonomi, pengadaan lapangan kerja, peningkatan pelayanan kesehatan & peningkatan produksi pertanian. Jakarta adalah ibukota negara Indonesia sampai kapan pun," kata @SitiSya84103039.

"Utang negara sudah numpuk dan pindah ibukota pake utang lagi, trus bapak2 pejabat dan peresiden tega gitu ngeliat rakyatnya ngos ngosan bayar pajak. Ditambah lagi sulitnya lapangan kerja dan kesempatan untuk usaha karena kalah modal dg pengusaha..????? Tega kitu pak???," cuit @HerwandiC.