Eka Hospital Pekanbaru Peringati The First World Patient Safety Day 2019
RIAU24.COM - Eka Hospital Pekanbaru pada Selasa 17 September 2019 kemarin, turut memperingati Hari Keselamatan Pasien Dunia (World Patient Safety Day) 2019. Acara itu berlangsung di Lobi Lantai 1, Eka Hospital Pekanbaru.
Acara yang dilaksanakan oleh Komite Peningkatan Mutu Keselamatan Pasien (PMKP) Eka Hospital Pekanbaru tersebut, terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan. Diantaranya adalah sosialisasi tentang Patient Safety oleh Spesialis Emergensi Medik, Dr Kristina Agustini Wiraputri.
"Kemudian juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama oleh seluruh manajemen serta karyawan Eka Hospital Pekanbaru untuk selalu mendukung penerapan Patient Safety," kata Ketua PMKP Eka Hospital Pekanbaru, Lusia.
zxc1
Acara tersebut kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan Pitstop atay pemberian informasi detail tentang 6 elemen Patient Safety, sosialisasi pelaporan kejadian secara elektronik (E-incident) dan ditutup dengan penampilan Dance Patient Safety oleh Anggota Komite Eka Hospital Pekanbaru.
Di kesempatan yang sama, Spesialis Emergensi Medik, Dr Kristina mengatakan peringatan tersebut akan dilanjutkan dengan "Patient Safety Round" selama seminggu yang dilakukan mulai dari tanggal 19 September 2019.
"Kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi Manajemen Eka Hospital Pekanbaru demi tegaknya penerapan Patient Safety di lingkungan rumah sakit. Manajemen secara bergantian akan melakukan survei baik di rawat jalan maupun rawat inap, untuk melihat mengecek dan mengevaluasi bagaimanan penerapannya di lapangan," kata Dr Kristin.
Dia menambahkan, acara itu akan dilaksanakan 2 kegiatan khusus bagi karyawan yakni Lomba Kreasi Edukasi Patient Safety serta penyerahan Patient Safety Award 2019. Lomba Kreasi Edukasi ini terbuka untuk semua karyawan baik perorangan maupun kelompok (unit).
"Sedangkan Patient Safety Award 2019, akan diberikan kepada unit yang selama periode Agustus 2018 – Agustus 2019 berkomitmen penuh demi tegaknya Patient Safety di unitnya," jelasnya.
Penilaian dilakukan berdasarkan jumlah insiden yang dilaporkan, kelengkapan laporan insiden, ketepatan waktu laporan insiden, investigasi insiden hingga dilaksanakan atau tidaknya perbaikan di unit tersebut berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan.
"Mari kita jadikan Patient Safety sebagai budaya yang melekat di diri kita sebagai pasien, keluarga pasien maupun tenaga kesehatan," tuturnya. (rls)
