Menu

Pasar Paling Lengkap Senilai Rp1,3 Miliar Akan Dibangun di Pambang Pesisir Bantan

Dahari 8 Oct 2019, 11:28
Akan dibangun satu pasar di Pantai Madani Desa Pambang Pesisir, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis (foto/hari)
Akan dibangun satu pasar di Pantai Madani Desa Pambang Pesisir, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis (foto/hari)

RIAU24.COM -  BENGKALIS - Dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI sebesar Rp1,3 miliar lebih, akan dibangun satu pasar di Pantai Madani Desa Pambang Pesisir, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis. Pasar desa ini menjadi yang paling lengkap dan representatif di Kabupaten Bengkalis.

zxc1

Lokasi pasar yang dibangun ini juga bersebelahan dengan bangunan pasar yang telah dibangun sebelumnya oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis 2015 lalu dan juga sedang dilakukan renovasi.

Fisik pasar yang sedang dikerjakan sejak Juli 2019 dan ditargetkan tuntas 30 November 2019 mendatang antara lain, untuk penempatan lapak basah (pedagang ikan) sebanyak 10 kios dan lapak kering (pedagang sayuran) 12 meja dengan ukuran seluruhnya 8x28 meter. Masyarakat pengunjung pasar akan mudah mengakses pasar karena dalam satu atap dengan lantai terpisah.

"Pembangunan ini bersumber dana DAK, pasar ini akan diperuntukkan kepada pedagang-pedagang sayur, ikan," ungkap Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Disdagpren Bengkalis, Irawandi Ibrahim, Senin 7 Oktober 2019 kemarin.

zxc2

Irwandi berharap, setelah selesai pembangunan pasar ini. Agar dapat difungsikan oleh desa demi meningkatkan perekonomian masyarakat. 

"Mudah-mudahan bisa menggerakkan perekonomian desa dan terus berkembang. Tergantung kepala desanya kalau pasarnya selesai dikerjakan dan akan difungsikan seperti apa," katanya seraya menyebutkan bahwa proyek pembangunan pasar ini dikerjakan oleh CV Alif dan konsultan pengawas CV Tiara Konsultan.

Tahun 2018 lalu, Kabupaten Bengkalis juga sempat memperoleh tiga alokasi pembangunan bersumber DAK, namun batal dilaksanakan karena gagal lelang. Dan tahun 2019 ini hanya memperoleh alokasi satu kegiatan. (hari)