RIAU24.COM - BENGKALIS- Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bergabung dan menjadi menteri Kabinet Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin Priode 2019-2024 mendatang. Prabowo ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

zxc1

Sukma Irawan Auzar, relawan dan juga tim pemenangan Prabowo-Sandiaga Salahudin Uno, di Kabupaten Bengkalis, mengatakan bahwa keputusan Prabowo tentunya memiliki pertimbangan serta kalkulasi politik yang sangat matang.

"Menurut saya, langkahnya (Prabowo) itu merupakan langkah yang sangat matang guna memulihkan serta menyelesaikan perbedaan pasca Pilpres lalu," ungkap Sukma Irawan Auzar, 22 Oktober 2019 di Bengkalis petang kemarin.

zxc2

Ditambahkan, Sukma Irawan Auzar, bahwa Pilpres 2019 lalu kan sudah selesai, Idealnya hari ini rekonsiliasi memandang permasalahan itu jauh lebih besar.

"Artinya ada hal yang lebih penting antara Prabowo dan Jokowi, yaitu Indoneasia agar lebih baik kedepan," ujarnya.

Disenggol, adanya relawan Riau yang kecewa dan mempermasalhakan bergabungnya Prabowo kedalam Kabinet Jokowi saat ini. Sukma menjelaskan dan menilai hal tersebut biasa dalam perpolitikan Indonesia.

"Kalau ada relawan yang kecewa, itu wajar-wajar saja. Idealnya, mereka berharap adanya perubahan di negeri ini dengan mengusung prabowo. Tapi kini kan realita politik berbeda, kalau saya melihat apapun kondisinya kita harus menyudahi carut marut dari dampak pilpres dan marilah kita menantap indoneaia lebih baik kedepan," ucap Sukma Irawan lagi. (R24/Hari)