Menu

Inilah yang Akan Terjadi Pada Kendaraan Jika Anda Sering Mencampur BBM Dengan Oktan, Ternyata Berbahaya Lho...

Devi 1 Feb 2020, 08:28
Inilah yang Akan Terjadi Pada Kendaraan Jika Anda Sering Mencampur BBM Dengan Oktan, Ternyata Berbahaya Lho...
Inilah yang Akan Terjadi Pada Kendaraan Jika Anda Sering Mencampur BBM Dengan Oktan, Ternyata Berbahaya Lho...

RIAU24.COM -  Saat ini, ada beberapa jenis bensin yang ditawarkan oleh berbagai perusahaan bahan bakar di Indonesia untuk kendaraan bermotor. Tentu saja dengan oktan yang berbeda satu sama lain, tapi meskipun demikian baik dari oktan rendah sampai tertinggi semuanya bisa digunakan oleh hampir semua motor.

Tapi pernahkah Anda berpikir, bagaimana pengaruhnya jika bensin dengan oktan yang berbeda digunakan dalam satu tangki? Karena banyak masyarakat, untuk menghemat penggunaan bahan bakar sering mencampur Pertamax dengan Premium.

zxc1

Dilansir dari detikcom yang melakukan sebuah percobaan menggunakan motor sport naked Honda CB150R, bahan bakar yang digunakan adalah Pertamax dicampur bensin. Pencampuran ini memang tidak cukup lazim dilakukan, namun tidak memberikan dampak terlalu besar pada motor. Pengaruh dari pencampuran ini hanya akan menyebabkan kualitas dari jenis bensin tertinggi akan menurun setelah dicampur dengan yang beroktan rendah.

Untuk konsumsi bahan bakarnya didapatkan hasil 1 liter untuk 42,5 km. Pada pengujian dyno test campuran bensin itu mampu memberikan tenaga sebesar 13,80 hp di 8.710 rpm dan torsi di angka 12,28 Nm pada 6.930 rpm.

Pemilik bengkel One3 Motoshop, Benny Saputra mengatakan,  "Sebenarnya sih menurut saya tidak masalah jika merupakan golongan bahan bakar dengan komposisi senyawa yang sama. Paling banter adalah manfaat yang didapat juga nggak maksimal alias menjadi quality paling base," katanya.

Meski begitu, Benny mengingatkan bahwa tidak ada penelitian atau pengujian secara klinis terhadap pencampuran itu akan menghasilkan dampak seperti apa. Ia merekomendasikan untuk tidak melakukan pencampuran untuk menghindari risiko. Benny juga menambahkan akan ada risiko pada saluran bahan bakar akibat mencampur bensin yang berbeda. Risiko yang dapat terjadi adalah munculnya penyumbatan akibat reaksi kimia dari dua bahan bakar yang dicampur itu.

"Saya belum pelajari secara detail sih ya, karena kita harus tahu senyawa kimia masing-masing dan reaksi serta efek ke combustion alias pembakaran. Yang saya takut kalau ada senyawa kimia or else jadi mengental bisa clogging di saluran bahan bakar," tangkasnya.

 

 

 

R24/DEV