RIAU24.COM - BENGKALIS- Kelima orang warga negara asing (WNA) yang sempat terdampar di Tanjung Mayat perairan Bengkalis hingga saat ini masih berada di Pulau Bengkalis.

Masih tinggalnya lima orang WNA diantaranya 4 orang asal Thailand dan satu orang warga Inggris tersebut, lantaran masih menunggu kapal pesiar yang mereka tumpangi untuk diperbaiki. Pasalnya, sperpark kapal yang mereka tunggu tak kunjung datang dari luar negeri.

zxc1

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bengkalis Dimas Pramudito ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

"Lima WNA masih di Bengkalis, berdasarkan izin inggal itu selama 30 hari berdasarkan permen no 27 tahun 2014 pasal 3. Kita bisa memberikan izin kunjung karena fosce majeur atau keadaan darurat sebenarnya," ungkap Dimas Pramudito, Minggu 15 Maret 2020.

zxc2

Selama diinapkan, lanjut Dimas, ke lima WNA ini tetap diawasi pihak Imigrasi Bengkalis. "Mereka ini masih terus kita awasi,"ujarnya.

Dari pantauan media ini, saat ini keberadaan kapal pesiar KM Ledy Yeeda sudah berada di pelabuhan camat Bengkalis. Tampak beberapa orang sedang menjaga kapal pesiar tersebut.

WNA tersebut, adalah Naithan Phaetphiriyachidachot (14) laki-laki WN Thailand, Ratdawan Phraechaisong (47) Perempuan, WN Thailand, Budsaba Phaechaisong (41), Perempuan, WN Thailand, Det Thummanee (40), laki-laki WN Thailand, dan Roger Antony Pumphrey (50), laki-laki, WN Inggris. (R24/Hari)