RIAU24.COM - BENGKALIS - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bengkalis melarang seluruh satuan pendidikan mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) melakukan kegiatan belajar mengajar yang akan kembali di mulai 24 Mei 2021 mendatang secara tatap muka.

Kebijakan meniadakan tatap muka tersebut dilakukan setelah kasus penyebaran kasus Covid-19 di daerah ini kembali terjadi peningkatan sejak tiga bulan terakhir.

Dengan dihentikannya pembelajaran tatap muka, aktifitas belajar mengajar akan dilakukan dalam jaringan (Daring) oleh masing-masing satuan pendidikan hingga batas waktu yang belum ditentukan, termasuk dalam proses ujian kenaikan kelas dan kelulusan bagi para anak didik.

Demikian diungkapkan Kepala Disdik Bengkalis Edi Sakura melalui Sekretaris Agusilfridimalis saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Rabu 19 Mei 2021.

"Kita sudah menyurati kepada seluruh satuan pendidikan PAUD, SD dan SMP, bahwa pembelajaran akan di mulai 24 Mei nanti dilakukan Daring menyusul kasus Covid-19 meningkat,"katanya.

Lebih lanjut disebutkan Agus, meskipun kegiatan belajar tidak lagi dilakukan di sekolah, namun masing-masing guru yang bertugas tetap wajib untuk datang ke sekolah dan mematuhi protokol kesehatan (Prokes).

"Proses pembelajaran tetap sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, ujian kenaikan kelas dan kelulusannya. Dan guru-guru masih tetap ke sekolah," katanya lagi.

Berikut jadwal kegiatan belajar anak didik setelah lebaran Idul Fitri, yaitu penilaian akhir semester genap kelas VI SD 2-8 Juni, ujian sekolah Kelas VI SD 14-19 Juni, semester genap kelas I, II, III, IV dan V SD (ujian kenaikan kelas) pada 21-26 Juni.

Semester genap SMP (ujian kenaikan kelas) pada 14-19 Juni 2021 dan dilaksanakan secara Daring. (rls)