RIAU24.COM -BENGKALIS - Bupati Bengkalis diwakili Wakil Bupati Bengkalis H Bagus Santoso menghadiri Rakor Pengendalian Inflasi Tahun 2023 secara zoom meeting, di Ruang Rapat Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis, Senin 6 Maret 2023 untuk menahan laju inflasi atau menjaga ketersediaan pasokan di pasar.

Rakor yang diawali dengan Pemaparan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian ini dihadiri oleh Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini, Kepala Pusat Ketersediaan dan Kerawanan Pangan, Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian Dr. Andriko Noto Susanto, Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Agus Hariadi, Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian Prihasto Setyanto.

Dalam arahannya Tito mengatakan sebagai informasi saat ini perkembangan inflasi pada bulan Februari mengalami kenaikan dari sebesar 5,28% menjadi 5,47%. Kenaikan ini tentunya menjadi perhatian kita bersama baik itu dari pemerintah pusat maupun daerah untuk mengendalikan kenaikan ini dengan melakukan monitoring setiap minggu dengan terjun dan mengecek secara langsung ke pasar.

Lalu lanjut Tito, melakukan subsidi transportasi melakukan kerjasama antar daerah, belanja tidak terduga serta melakukan gerakan menanam. Apabila langkah konkrit ini dapat terlaksana dengan baik, kita dapat menjaga pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi di Bulan April mendatang dan seterusnya.

“Makanya kami berpesan agar daerah-daerah yang kurang terkendali segera lakukan intervensi pengendalian, pemerintah pusat juga. Mari bersama sama kita saling bekerjasama, saling berkoordinasi dan  jangan sampai ada berbeda,”ungkap Tito Karnavian.

Menanggapi hal tersebut, Wabup H Bagus Santoso mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis siap melaksanakan arahan dan instruksi dari paparan yang disampaikan oleh Mendagri, dan kami juga akan turun langsung mengecek ketersediaan pangan dan jalur distribusi menjelang Hari Besar Keagamaan.

Terakhir, Wabup juga meminta agar koordinasi tetap terus dilakukan, sehingga upaya-upaya yang dilakukan bisa menahan laju inflasi atau menjaga ketersediaan pasokan.