Menu

Bicara Soal Dukungan Pilpres 2024, Panda Nababan Yakin Jokowi Cuma Basa-basi dengan Prabowo

Azhar 22 Jun 2023, 22:19
Politisi senior PDIP Panda Nababan meyakini isu dukungan Presiden RI Joko Widodo kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres 2024 hanyalah basa-basi belaka. Sumber: JPPN
Politisi senior PDIP Panda Nababan meyakini isu dukungan Presiden RI Joko Widodo kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres 2024 hanyalah basa-basi belaka. Sumber: JPPN

RIAU24.COM - Politisi senior PDIP Panda Nababan meyakini isu dukungan Presiden RI Joko Widodo kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres 2024 hanyalah basa-basi belaka.

Panda meyakini Jokowi sangat mendukung Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024 dikutip dari liputan6.com, Kamis 22 Juni 2023.

"Jadi kembali tadi, soal tadi dikatakan Pak Jokowi dengan Prabowo, dan segala macam, itulah indahnya permainan. Artinya kalau yang saya yakini tidak ada satu milimeter pun Jokowi tidak pro Ganjar. Karena Ganjar itu produk dia, dalam arti kata ada sebagai partai, ada Mega produknya," sebutnya.

Panda meyakini karena dia bersama Jokowi telah berkomunikasi dan bekerjasama dalam rangka memajukan Ganjar Pranowo dalam ajang Pilpres 2024.

Oleh sebab itu tidak ada langkah lain yang diambil selain memenangkan Ganjar Pranowo.

"Karena saya sendiri dengan Pak Jokowi tahun 2021 tanda kutip sudah komplotan bagaimana biar Ganjar yang maju. Ini aku buka rahasia sekarang. Jadi atas dasar keyakinan itu, saya haqul yaqin Jokowi tidak berkhianat, tidak mempunyai pikiran mendua. Tapi kalau misalnya dia mau memberikan hati, memberikan apa ya namanya, juga berbuat baik ya boleh-boleh saja. Tapi tidak seekstrem gitu loh," ujarnya.

Serupa dengan pertemuan antara Puan Maharani dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Begitu dibahas potensi cawapres, Koalisi Perubahan tampak menjadi rapuh dan siap bermanuver mendukung Ganjar Pranowo.

"Jadi banyak pendidikan-pendikan politik yang sangat prematur, yang menyesatkan, yang sebenarnya enggak relevan gitu lho," sebutnya.