Menu

Panas Terik dan Angin Kencang, Tiga Kecamatan Diwilayah Kabupaten Bengkalis Terbakar

Dahari 11 Feb 2025, 09:15
Panas Terik dan Angin Kencang, Tiga Kecamatan Diwilayah Kabupaten Bengkalis Terbakar
Panas Terik dan Angin Kencang, Tiga Kecamatan Diwilayah Kabupaten Bengkalis Terbakar

RIAU24.COM - BENGKALIS - Dari tiga wilayah kecamatan di kabupaten Bengkalis mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Hal tersebut adanya beberapa titik api yang terdeteksi.

Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Kabupaten Bengkalis Erzansyah mengatakan bahwa, saat ini untuk proses pemadaman Karhutla menghadapi beberapa kendala. 

Saat ini, tim gabungan terus  melakukan memadamkan api, diantaranya di Jalan Sekda Desa Sungai Alam, kecamatan Bengkalis. Berawal, api yang tak jauh dari sekolah perguruan itu sudah sempat padam.

"Kendalanya angin kencang, cuaca panas terik, serta lokasi sumber air yang cukup jauh menjadi tantangan utama di lapangan. Namun, kami terus berupaya semaksimal mungkin dengan menggunakan mesin pemadam, sekat bakar, dan mencari sumber air alternatif,"ungkap Erzansyah.

Selain itu, dia juga menekankan bahwa sangat penting keterlibatan masyarakat dalam mencegah kebakaran lahan seperti yang terjadi saat ini.

Menurutnya, kebakaran ini terjadi sejak bulan Februari ini,"Kita harus bersama menjaga area perkebunan serta pertanian agar lebih berhati hati lagi. Dan jangan sembarangan membakar atau memerun, terutama di lahan gambut kering yang mudah terbakar,"bebernya.

Diutarakannya, untuk kondisi hidrologi lahan gambut semakin kering sangat memperparah terjadinya kebakaran. Apalagi saat ini saluran air di kiri dan kanan jalan mengalami kekeringan.

"Maka seperti gambut yang kering akan sangat mudah terbakar. Oleh karena itu, tata kelola air perlu diperhatikan, misal dengan membuat sumur kecil agar tanah tetap menyimpan air,"ucapnya.

Untuk saat ini, ungkap Erzan, pihak BPBD Kabupaten Bengkalis terus mengimbau masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, terutama di kawasan gambut yang rentan kebakaran.