Menu

Tahukah Anda, Inilah Ciri-ciri Ginjal Sehat dan Tidak Sehat

Devi 23 Mar 2025, 11:43
Tahukah Anda, Inilah Ciri-ciri Ginjal Sehat dan Tidak Sehat
Tahukah Anda, Inilah Ciri-ciri Ginjal Sehat dan Tidak Sehat

RIAU24.COM Ginjal adalah organ seukuran kepalan tangan yang terletak di bagian bawah tulang rusuk, di kedua sisi tulang belakang. Ginjal menjalankan beberapa fungsi yang sangat krusial bagi tubuh.
Ginjal menyaring produk limbah, kelebihan air, dan kotoran lain dari darah. Produk limbah ini disimpan di kandung kemih dan kemudian dikeluarkan melalui urine.

Menjaga kesehatan ginjal sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Mengenali ciri-ciri ginjal sehat dan ginjal tidak sehat sangat penting untuk mendeteksi dini penyakit yang bisa muncul di organ tersebut.

Lalu, apa saja tanda-tanda ginjal yang sehat dan tidak sehat? Berikut ulasannya.

Ciri-ciri ginjal sehat

Spesialis nefrologi dari University of Chicago Medicine Patrick Cunningham, MD mengatakan ciri-ciri ginjal sehat bisa dikenali dari urine. Bisa dari frekuensinya atau warnanya.

Warna urine dapat bervariasi, tergantung pada apa yang dikonsumsi dan seberapa banyak yang diminum.

"Jika Anda minum banyak cairan, warnanya mungkin bening. Jika bangun di pagi hari setelah tidak minum cairan semalaman, warnanya akan tampak lebih gelap dan itu normal," ucapnya.

Cunningham mengatakan bahwa wajar jika urine memiliki bau, tetapi jika baunya sangat kuat, hal itu belum tentu menandakan adanya masalah. Namun, perubahan aroma yang sangat tidak biasa bisa menjadi tanda adanya infeksi saluran kemih (ISK), yang disebabkan oleh bakteri yang menginfeksi saluran kemih.

Selain itu pola buang air kecil yang konsisten tanpa perubahan yang signifikan adalah tanda ginjal sehat.

Ciri-ciri ginjal tidak sehat

Ada beberapa ciri ginjal tidak sehat yang perlu diwaspadai. Mengenali gejalanya penting untuk mendapatkan penanganan lebih dini. Berikut daftarnya dikutip dari WebMD.

1. Selalu lelah
Ginjal menyaring limbah dari darah dan membuangnya melalui air seni. Jika ginjal tidak berfungsi dengan baik, racun dapat menumpuk. Salah satu tanda umum adalah kelelahan.

2. Masalah tidur
Penelitian menunjukkan kemungkinan adanya hubungan antara sleep apnea dan penyakit ginjal kronis yang seiring waktu merusak organ tubuh dan dapat menyebabkan gagal ginjal. Sleep apnea dapat merusak ginjal karena mencegah tubuh mendapatkan cukup oksigen.

Gagal ginjal kronis pada akhirnya dapat menyebabkan sleep apnea karena menyempitnya tenggorokan, penumpukan racun, dan berbagai cara lainnya.

3. Gatal-gatal
Hal ini dapat terjadi jika ginjal tidak dapat membuang racun dan racun tersebut menumpuk dalam darah yang dapat menyebabkan ruam atau membuat gatal di sekujur tubuh. Seiring berjalannya waktu, ginjal mungkin tidak dapat menyeimbangkan mineral dan nutrisi dalam tubuh sehingga membuat kulit kering dan gatal.

4. Wajah dan kaki bengkak
Bila ginjal tidak dapat membuang natrium dengan baik, cairan akan menumpuk di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan tangan, kaki, pergelangan kaki, tungkai, atau wajah bengkak. Seseorang mungkin merasakan pembengkakan terutama di kaki dan pergelangan kaki.

5. Bau mulut
Ketika ginjal tidak dapat menyaring limbah, kondisi ini dapat menyebabkan uremia. Kondisi ini dapat membuat mulut berbau. Selain itu, racun dalam aliran darah dapat membuat makanan terasa seperti logam atau tidak enak.