RIAU24.COM -  Selasa 5 Februari 2019, Sebelumnya Joko Widodo (Jokowi) menuding ada pihak yang memakai propaganda Rusia. Caranya yaitu pakai menebar hoax, dusta, dan fitnah. Walau kemudian pihak Rusia tidak terima dengan pernyataan Jokowi soal Propaganda Rusia. 

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid yang juga politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ikut berkomentar tentang pembuat hoax dan fitnah. Bahkan Hidayat Nur Wahid menyebut dirinya korban dari berita hoax. 

"Pak @jokowi dll prihatin, dusta/hoax/fitnah ada di-mana2. Dan saya salah satu korban berita hoax/dusta. Mrk plintir/manipulasi “cuitan” saya. Mrk angkat berita :”HNW laporkan Jan Ethes ke Bawaslu”. Itu hoax&fitnah. Krn saya tak pernah nyatakan/lakukan hal sbgmn diberitakan itu," cuit @hnurwahid. 

Langsung saja pernyataan Politisi PKS itu ramai dikomentari netizen atau warganet. @yenny79258772: "Sudah "tradisi" hal yg kecil di besar besarkan ... berkata sejengkal seolah sehasta & memang sedang musimnya di kedua belah pihak "team penggembira" juga sama."

@adesudr75737238: "Benar Pak. itu resiko jadi orang penting di negara ini, harus lapang dada, dan bertindak lah membuktikan ke Masyarakat kalo Bapak Tidak seperti yang di Hoax Oleh orang2 yang tidak suka terhadap Bapak, jangan Baper Salam Akal Sehat."

@sugiugiek: "Akhirnya bapak merasakan gundahnya dihantam berita hoax, seperti apa yg dirasakan jokowi. Netizen itu kadang emang kejam pak....apalagi bpk ngetwitnya kadang upside. pengin aman berhentilah maen twitter. Duniawi ga cocok buat ustadz."

@setiabudise: "Sebaiknya bapak berdakwah saja..gak usah ikut politik...masih banyak umat dangkal dalam pemahaman agamanya (Islam)."