Menu

Kader Gerindra Sebut Prabowo Perintahkan untuk Kritis, Anies Baswedan Malah Sebut Begini

Siswandi 30 Oct 2019, 09:20
Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

RIAU24.COM -  Pesan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang mengingatkan kadernya untuk kritis terhadap Pemprov DKI Jakarta, mendapat respon dari Gubernur Anies Baswedan. Ia menegaskan, tidak ada yang berubah dari sikap salah satu partai pengusungnya itu. 

Anies malah balik menyatakan bahwa kabar itu adalah sesuatu yang sengaja dihembuskan sedemikian rupa, supaya menimbulkan ada permasalahan antara dirinya dan partai pengusung. 

"Itu kalimat-kalimat kecil, terus dikelola sedemikian rupa sehingga mengesankan ada permasalahan. Tidak ada masalah, sikapnya tidak ada perubahan apapun sikap Gerindra dan partai-partai pendukung," lontarnya di Jakarta, Selasa (29/10/2019) tadi malam.

Dilansir republika, Rabu 30 Oktober 2019, Anies kembali menegaskan tidak ada pergeseran sikap dari Gerindra dan sikap dari partai-partai pendukungnya saat berkompetisi bersama Sandiaga Uno pada Pilkada 2017 lalu. 

"Yang pergeseran itu adalah framing-framing aja. Supaya ada klik lah, kami paham betul itu," tambahnya. 

Anies kemudian menambahkan, pesan Prabowo itu juga tidak ada unsur kampanye, melainkan hanya usaha menjalankan pemerintahan. "Sama sekali tidak. Kami sedang menjalankan pemerintahan, menjalankan rencana. Jadi tidak ada politik di sini," tegasnya. 

Seperti dilansir media massa, pesan Prabowo supaya kader Gerindra bersikap kritis itu, dilontarkan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI. Syarif. Menurut pria yang kini anggota DPRD DKI itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berpesan kepada para kader Gerindra untuk kritis terhadap kebijakan pemerintah termasuk di DKI Jakarta. 

"Dua atau tiga minggu lalu itu pesan disampaikan beliau. Beliau berpesan agar kader-kader partai tidak boleh diam. Bantu rakyat kritis bersama rakyat," ujar Syarif ketika itu. ***