Menu

Kata PPP Soal Partai yang Berseberangan dengan Jokowi

Azhar 13 Oct 2022, 20:35
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. Sumber: Viva
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. Sumber: Viva

RIAU24.COM - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi membeberkan jika di era terdahulu ada partai yang berseberangan dengan kepala negara akan angkat kaki dari kabinet.

"Tetapi kalau memang, begini, dulu ada parpol ketika tidak sejalan dengan pemerintahan dan memilih berseberangan maka parpol tersebut mundur dari kabinet, itu yang periode lalu, nggak tahu kalau sekarang," ujarnya dikutip dari detik.com, Kamis, 1 Oktober 2022.

Dia kemudian bicara kondisi partai pendukung Jokowi usai NasDem mendeklarasikan Anies capres.

Menurutnya, kondisi saat ini menjadi blunder ditambah lagi ketika Elite NasDem Zulfan Lindan bilang Anies antitesis Jokowi.

"Iya bukan disudutin ya tetapi NasDemnya sendiri yang blunder. Seperti ada elite NasDem bilang Anies itu antitesa Jokowi, itu kan membuat konfrontasi sendiri," sebutnya.

"Kalau soal capres-cawapres itu kan masih panjang, dan belum tentu juga, calon-calon Presiden itu bisa berangkat karena harus memenuhi tiket 20% kursi atau 25% suara," ujarnya.

"Namun pernyataan-pernyataan yang blunder itu membuat situasi memanas, khususnya hubungan PDI-P dengan NasDem, terkait dengan tesis antitesis, kepemimpinan antitesis itu lho," ujarnya.

Awiek menyebut tidak ada persoalan terkait hubungan antarpartai koalisi Jokowi saat ini.

Katanya, hubungan antara NasDem dengan Jokowi yang malah akan terganggu.